November 22, 2012

Rear Window (1954)

Rear Window (1954)







Rear Window (1954)
  Mystery | Thriller

Director: Alfred Hitchcock
Release date(s): August 1, 1954
Running time: 112 minutes
Country: United States
Language: English




“A woman going anywhere but the hospital would always take make-up, perfume and jewellery"

Seorang fotografer profesional L.B. "Jeff" Jeffries (James Stewart) mengalami patah pada kaki kirinya ketika sedang bertugas. Dia pun menghabiskan hari-harinya dengan duduk di kursi rodanya mengamati lingkungan sekitarnya melalui jendela belakang apartemennya. Jeff jadi tau kebiasaan para tetangganya, seperti Miss Torso si penari balet, Miss Lonelyhearts, Mr. Songwriter, pasangan suami istri Thorwald, dan lainnya.


Suatu hari Jeff mencurigai salah seorang tetangganya membunuh istrinya sendiri. Jeff pun meminta bantuan kekasihnya Lisa (Grace Kelly), perawat Stella (Thelma Ritter) dan temannya Det. Lt. Thomas J. Doyle (Wendell Corey).


 

Yang menarik dari film ini adalah lokasi apartemen itu sendiri. Memang, walau hanya mengambil lokasi di seputaran apartemen saja, tapi jangan berpikir bahwa hal tersebut terlihat membosankan. Tidak! Justru kita akan dibuat betah dari awal hingga akhir film. Apalagi jika kita menyaksikan kebiasaan para tetangga Jeff yang unik-unik. Salah satu yang menarik perhatian adalah Miss Lonelyhearts.



Setnya benar-benar keren dengan pengambilan kamera yang unik dengan menampilkan tiap sudut-sudut yang keren dan menarik, apalagi mengingat film ini dibuat tahun 1954. Dengan hanya melihat lewat jendela para tetangga Jeff, kita bahkan tau bagaimana karakter masing-masing individu yang menghuni tiap kamar di apartemen tersebut. Tentu saja dengan catatan bahwa mereka memang jarang atau tidak pernah menutup tirai jendela mereka, jadi bisa terlihat dengan leluasa apa yang mereka lakukan. 


 

Lalu bagaimana dengan akting para pemainnya? Superb! Both main cast and supporting cast did the great job! Bahkan karakter-karakter yang ada terlihat seperti nyata. Duet Stewart dan Kelly terlihat keren. Bahkan Kelly bermain lebih bagus di sini dibanding Dial M for Murder (1954). Begitu juga Thelma Ritter yang berperan sebagai Stella. Apalagi ditambah dengan skrip yang bagus dan penyutradaraan khas Hitchcook, menambah poin plus bagi film ini.



Yang menariknya, feminisme terpancar kuat dalam film ini. Contoh konkritnya adalah karakter Lisa yang menjadi wanita modern yang independen dan smart. Bagaimana dia dengan argumentasinya menegaskan bahwa memang tetangga Jeff tersebut membunuh istrinya. Seperti ucapan Lisa berikut, “A woman going anywhere but the hospital would always take make-up, perfume and jewellery", menggambarkan bahwa memang sang istri tidak pernah pergi kemana pun dan jelas itu adalah bukti bahwa dia dibunuh oleh suaminya sendiri.



Stella yang cuma seorang perawat bahkan juga bisa membuat Jeff menjadi serba salah ketika dia dengan gamblangnya mengatakan bahwa, "When a man and a woman see each other and like each other, they ought to come together, wham. Once it was see somebody, get excited, get married". Bagaimana dia dengan lugasnya membantah ucapan Jeff yang selalu berpikir secara rasional berlogika ketika menjalani suatu hubungan karena hubungan yang hanya berdasarkan logika saja kadang kala tidak akan berhasil.


Selain filmnya memang bagus, saya juga suka fashion yang ditampilkan dalam film ini terutama baju-baju Lisa. Oh, ya, Hitchcock juga tampil sebagai cameo dalam film ini ketika dia sedang berada di apartemen Mr Songwriter.



















No comments:

Post a Comment