Le Ballon Rouge (1956)
The Red Balloon
Seorang anak laki-laki bernama Pascal (Pascal Lamorisse) menemukan sebuah balon merah ketika akan berangkat sekolah. Balon tersebut mengikutinya kemana pun dia pergi, menyusuri jalanan di kota Paris. Namun, sekelompok anak laki-laki mencoba untuk merebut balon tersebut.
Wow!!
Klasik dan sungguh sangat bagus. Dua jempol diacungi untuk film yang dirilis di tahun 1956 ini. Bayangkan, tahun segitu, film ini sudah luar biasa hebat dan membuat kita berdecak kagum. Jujur, aku pribadi tidak tahu bagaimana membuat efek balon tersebut seolah seperti benar-benar hidup dengan mengikuti kemana pun si anak laki-laki tersebut pergi. Mungkin menggunakan benang tipis yang tidak kelihatan di kamera atau menggunakan teknik lain yang dikatakan cukup hebat di kala itu.
Kalau tidak melihat setting yang diambil, serasa tidak percaya kalau film ini dibuat tahun 1956. Yah, mungkin percaya juga karena film dengan durasi 35 menit ini sangat minim dialog dan adegannya lebih banyak diisi oleh scoring musik.
Menonton film ini membuat kita ingin kembali ke masa anak-anak lagi, dimana kita merasakan dunia anak-anak yang penuh kepolosan dan bermain. Kita akan dibuat gemas ketika adegan Pascal dikejar oleh sekelompok anak laki-laki dimana kita seperti merasakan sendiri adegan tersebut dan mungkin kita pernah mengalaminya ketika kita kecil.
Kita pun akan dibuat tersenyum dengan tingkah polos Pascal. Bahkan mungkin akan tertawa ketika adegan sang kepala sekolah yang diikuti si balon dan membuatnya jadi kesal sendiri. Si balon pun seperti ingin mengatakan bahwa tidak selamanya orang dewasa itu benar dalam segala hal. Terkadang, orang dewasa perlu belajar dari anak-anak.
Akhirnya, film ini akan menjadi salah satu film favoritku sepanjang masa dengan nuansa klasiknya yang sangat indah. Recommended!
No comments:
Post a Comment